Thursday, October 10, 2013

Kewajiban Berjilbab

Sejak lulus SMA tahun 1994, saya sudah memakai jilbab. Sebetulnya, keinginan memakai jilbab sih, sudah dari tahun sebelum-sebelumnya. Saat itu saya baru mengetahui kalau setiap muslimah diwajibkan memakai jilbab. Sejak itulah keinginan memakai jilbab semakin kuat. Akhirnya lulus SMA keinginan saya memakai jilbab baru terealisasi. Pada tahun-tahun itu, wanita muslimah yang memakai jilbab masih sangat sedikit. Dan model jilbab pun belum se semarak sekarang. Dulu, jilbab yang ada hanya jilbab berbentuk segi empat dengan ukuran yang besar. Belum ada jilbab instan seperti sekarang ini, yang mudah sekali jika dipakai. Tinggal plus masuk ke kepala, jadi deh.... :D Awal saya memakai jilbab, sempat agak kerepotan, karena gak bisa memakainya :D, apalagi dengan ukuran yang besar seperti itu, hasil jilbab saya masih acak-acakan :P. Tapi lama kelamaan, saya sudah mulai terbiasa, dan sudah mulai lihai dalam memasang jilbab dengan ukuran yang besar itu. Awal memakainya, hmmmm.... terasa adeeemmm.... Adem di badan juga adem di hati. Di keluarga, sayalah wanita pertama yang memakai jilbab, saat itu, ibu saya belum memakai jilbab. Rasanya..... bangga dong... :D, apalagi belum banyak wanita muslimah yang memakai jilbab di tahun-tahun itu.
Seiring berjalannya waktu, jilbab pun mengalami perubahan-perubahan. Banyak sekali model jilbab yang ditawarkan sekarang ini. Dan Alhamdulillah nya, sudah banyak wanita muslimah sekarang ini yang memakai jilbab, dimana mereka berarti sudah mengerti bahwa memakai jilbab adalah wajib, sebuah perintah agama.

Dan sayapun sudah banyak mencoba berbagai macam model jilbab. Tapi saya termasuk orang yang tidak mau ribet dalam memakai jilbab, inginnya yang simpel dan instan. Walaupun saya senang sekali jika melihat orang-orang yang memakai jilbab modis. Tapi kadang saya juga suka 'ngenes' jika melihat ada yang memakai jilbab yang sepertinya kurang sesuai dengan aturan penggunaan jilbab menurut agama. Walaupun saya juga masih banyak kekurangannya dalam penggunaan jilbab, tapi tetap jika memakai baju/celana yang ketat, baju/celana yang tipis saya hindarkan, malah tidak pernah sekalipun mencoba untuk memakai model yang seperti itu.

Jika ada acara yang memungkinkan saya untuk memakai jilbab 'yang lain dari biasanya', saya tetap pada konteks “hijab gaya tanpa banyak biaya”, karena untuk apa banyak biaya, sementara banyak jilbab sekarang ini yang tidak usah banyak biaya tapi tetap gaya. Tapi jilbab keseharian saya, tetap saja yang simpel, dan gak bikin ribet, dan tentunya tidak banyak biaya #emakngirit# :).  Soalnya, kalau yang ribet-ribet, ikat sana-sini, terus tumpuk disana dan disini, belum tambah jarum pentul, bros, peniti, waahh... waktu saya akan habis untuk hal yang begitu saja. Nanti anak-anak saya dan suami terbengkalai dong... hehehe..., karena memang pada dasarnya, saya tuh.. tipikal orang yang ruwetan #gaknanya#. Jadi pengennya yang praktis aja deh, disamping tangan saya memang kurang kreatif #gakadayangnanyapula# :D

Tapi memang seharusnya dan yang terpenting dalam menggunakan jilbab adalah yang sesuai syariat agama, sesuai dengan perintah Allah SWT dalam firmanNya :


Hai Nabi, katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteri-isteri orang mukmin: "Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka". Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak di ganggu. Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (Al-Ahzab :59)


Katakanlah kepada wanita yang beriman: “Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung kedadanya, dan janganlah menampakkan perhiasannya kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka, atau putera-putera mereka, atau putera-putera suami mereka, atau saudara-saudara laki-laki mereka, atau putera-putera saudara lelaki mereka, atau putera-putera saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita islam, atau budak-budak yang mereka miliki, atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita…” (An-Nur:31).

Tulisan ini diikutsertakan pada “Give Away Idul Adha dari Hijaiya”

54 comments:

  1. jilbab syari akan terlihat lebih manis ya mbak.. :)

    ReplyDelete
  2. Semoga menginpsirasikan banyak orang ...

    ReplyDelete
  3. hmm...saya belum berhijab mbak,,doakan saya secepatnya ya mbak hehhe

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aamiin. Mba Titis, semoga secepatnya ya, bisa berjilbab :)

      Delete
  4. Gaya jilbab yang paling keren itu.. yah memang cuma itu mbak, yang Syar'i... :D

    ReplyDelete
  5. betul banget mb, buat emak2 kayak kita pake jilbab yg nyaman saja :-)

    ReplyDelete
  6. berjilbab lah yang syar'i simple.. daripada yang aneh2 hehe..
    dan sepertinya wanita yang berjilbab lebih cantik deh ^_^
    cantik Dunia Cantik akhirat....

    ReplyDelete
  7. yang nyaman itu yg syar'i tentunya...semga kita istiqomah ya mbk :D

    ReplyDelete
  8. Jilbab untuk melindungi wanita, yaitu yang syar'i

    ReplyDelete
    Replies
    1. Betul mba Niken, jilbab syar'i memang melindungi wanita

      Delete
  9. jilbab memang kewajiban tiap muslimah ya. tapi harus sesuai dengan perintahNya :)
    semoga kita istiqomah ya mba

    ReplyDelete
  10. kalau aku pakai jilbabnya memang ga pernah yang aneh-aneh sih mbak lah ga bisa pakainya hihii.. semoga kita selalu istiqomah ya.. amin..

    ReplyDelete
  11. Setuju sama mas topiq, dari dulu saya lebih terpesona melihat wanita berjilbab rapat daripada wainita yang berpakaian seksi dan minim.

    ReplyDelete
  12. "engakau lebih cantik dengan jilbab" by Burhan Sodiq
    gak harus neko2 yang penting syar'i,,aku lebih suka lihat yg simpel tapi anggun :))
    mg istriku nanti bisa menjaga keistiqomahan dengan berjilbab yg gak cuma modis tapi juga syar'i :))

    salam dari EPICENTRUM
    mampir ya mbak :))

    ReplyDelete
  13. Semoga bisa istiqomah ya mbak,.. bantu doain saya juga ^^

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aamiin. Semoga kita semua bisa terus Istiqomah di jalan Allah SWT.

      Delete
    2. aAMIIN, SEMOGA DGN BERjilbab jd "reminder" utk memprbaiki hati dan iman

      Delete
    3. Aaminn. Betul mba, menjadi benteng buat kita sebagai wanita :)

      Delete
  14. jilbab yang simple dan gak ribet justru enak dipakai ya mbak, gak perlu waktu lama untuk memakainya, yang penting sesuai syariat dan tidak melanggar perintah agama

    semoga menang ya mbak

    ReplyDelete
  15. Semoga tetap istiqomah ...
    dan menginspirasi yang lainnya ...

    semakin banyak yang berhijab ... saya rasa akan banyak menularkan pada yang lain ...
    menyebar kebaikan ...
    memberikan contoh ...

    Salam saya

    (thn 1994, ibu lulus SMA ... ?
    Saya ? anak pertama saya lahir ,,, )
    (tiba-tiba merasa tua)(telat Om ...)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aamiin. iya Om, makasih. Saya juga udah berasa tua Om hehehe....

      Delete
  16. mbak, kayaknya link yang bawah gak bisa dibuka tuh, yang tulisan Give Away Idul Adha dari Hijaiya, mungkin salah link-nya....coba lihat di blogku

    ReplyDelete
    Replies
    1. Makasih ya mba, udah ngingetin. Padahal biasanya saya suka cek dulu link2 nya. Dan skrg sudah saya betulkan. Makasih sekali lagi :)

      Delete
  17. kalau pria itu terlihat lebih tampan karena jenggotnya, kalau wanita terlihat lebih cantik karena hijabnya, hahha

    beauty inside, syari'ah outside :)

    ReplyDelete
  18. kl utk sehari2, sy juga sukanya pk yg simpel aja :)

    ReplyDelete
  19. salam kenal mba, aku ngerasa kl masih jauuuuh dari syar'i pake jilbabnya soalnya masih sering pake celana jeans. tp InsyaAllah skr dikit2 berubah pakai yang longgar2

    ReplyDelete
    Replies
    1. semuanya kan perlu proses belajar, saya pun masih terus belajar memperbaiki diri. Semoga kita semua tetap Istiqomah ya.... Makasih dah mampir :)

      Delete
  20. membentengi diri dengan hijab merupakan hal yang sangat diperlukan bagi muslimah yang ingin mempertebal keimanan. salah satu diantaranya dengan jilbab. salam kenal mbak.

    ReplyDelete
  21. aihhh kita sepantaran, lulus sma di tahun yang sama, hehehe
    semoga istiqomah ya mbak...sy jg msh hrs bnyk belajar :)
    semoga sukses untuk ngontesnya ^_^

    ReplyDelete
    Replies
    1. hehehe... ternyata ada teman sepantaran :) Aamiin. Makasih ya...

      Delete
  22. enak yang langsung pakai mbak, wkwk

    ReplyDelete
  23. Kemanapun sekarang, lebih suka pake bergo :D

    ReplyDelete
  24. Aaamiiin, setuju Mba..Jilbab yang syar'i.

    ReplyDelete
  25. saya kmana2 jg pake bergo. Yg panjang tutup dada. Salam kenal -tamira tsary-

    ReplyDelete
  26. Jilbab.. memang suatu yang unik.. cuman sayangnya saya suka miris lihat banyak muslim yang berjilbab tapi tindakannya..?? aduh susah juga saya jabarinnya.. contoh yang pernah saya lihat dengan mata kepala saya sendiri :
    dua orang anak sma yang sepantaran (mungkin mereka pacaran), di depan umum, cium tangan cowoknya ketika mo pisah saat naik angkot, kaya suami istri gitu.., sementara saya peratiin tu cewe pake jilbab dengan costum jilbab ngepres atas bawah.. mudah2an aja mereka itu sodaraan, dan bukan sepasang anak sekolah yang lagi kasmaran.. jadi dugaan saya salah hehehe...

    salam kenal dikunjungan perdana.. :D

    ReplyDelete
  27. alhamdulillah sekeluarga udah pada berhijab

    ReplyDelete

terima kasih sudah memberikan komentar, kritik dan saran