Tuesday, January 12, 2016

Acer Liquid Z320, Pilihan Bijak dan Tepat Untuk Anak


one gadget for All (2012)

Mengenal Gadget "Smartphone Android"
Sejak pertama masuk sekolah dasar empat tahun yang lalu, anak pertama saya sudah merengek minta dibelikan smartphone android. Permintaan ini tentu sudah saya duga jauh-jauh hari, karena saya menyadari kebanyakan dari teman-temannya di sekolah sudah dibekali smartphone yang lumayan bagus dan canggih oleh orangtuanya masing-masing. Wajar saja di samping perkembangan teknologi yang sedemikian maju dan masif sehingga berdampak langsung pada pergaulan anak-anak, juga karena sekolah dasar tempat anak saya belajar, rata-rata berlatar belakang ekonomi menengah ke atas. Dan ini cukup menjadi tantangan buat saya dalam memberikan pengertian kepada anak, agar tidak dengan mudah ikut-ikutan atau terpengaruh dengan gaya  hidup ataupun apa yang mereka miliki. Saya pernah melihat sendiri bagaimana mereka siswa-siswa bermain menikmati konten khususnya aplikasi games yang ada di smartphone tersebut. Saat itu pengetahuan saya tentang aplikasi yang ada di smartphone android pun belum begitu familiar, karena saya sendiri belum menggunakan smartphone android tersebut, alias masih gaptek (gagap teknologi) dan kudet (kurang update) hehehe. Keinginan anak saya membeli smartphone serupa terus saja diutarakan, sambil sesekali menceritakan bagaimana asyiknya aplikasi games yang sering dimainkan di sela-sela istirahat sekolah bersama teman-temannya. Beruntung saya memiliki anak yang tidak terus merengek dan mengambek karena keinginannya memiliki sesuatu tidak langsung dituruti oleh orangtuanya. Pada saat itu yang bisa saya lakukan adalah memanfaatkan keinginannya menjadi sebuah upaya positif untuk meraih prestasi di sekolahnya. Saya mengajukan syarat standar jika mau dibelikan smartphone hasil ulangan semester saat itu harus mempunyai nilai baik dan menjadi juara tiga besar di kelasnya. Demi sebuah smartphone, syarat yang diajukan diterima anak saya dengan semangat. Alhamdulillah pada akhir semester 1, anak saya mendapatkan ranking pertama di kelasnya dan tunai sudah janji yang pernah diucapkan saya untuk membelikan gadget berupa smartphone android. Dan saat itu pula saya untuk pertama kalinya mengenal gadget berupa smartphone android :)

Demam Gadget "Smartphone"





sumber


Sejak memiliki gadget pertamanya, kebiasaan anak saya sedikit berubah. Setiap ada waktu senggang selalu tidak lupa memainkan gadget barunya. Berbeda sebelum memiliki gadget, waktu senggang selalu dimanfaatkan untuk bermain di luar dengan beberapa teman-temannya. Belum lagi segala informasi yang di dapat dari kawan-kawannya seputar aplikasi games, pasti mencoba untuk mengunduh dan kemudian memainkannya. Saya sendiri di awal-awal memang tidak terlalu perduli, karena saya belum banyak mengenal aplikasi yang ada di smartphone tersebut, dan saat itu berpikir akan aman-aman saja memainkannya.

Tapi pada umumnya saya amati sampai saat ini, anak-anak (termasuk anak saya) menggunakan gadget hanya untuk menonton atau bermain dengan gambar yang bergerak cepat. Baik itu tayangan berupa video maupun game, semuanya adalah gerak cepat. Menurut literatur yang pernah saya baca, jika anak terbiasa menikmati tayangan gerak cepat seperti itu, dikhawatirkan ia akan kesulitan menyerap informasi atau pembelajaran dari gerak lambat seperti membaca buku atau saat menerima pelajaran di kelas dari gurunya. Belum lagi game yang mengandung unsur kekerasan, seperti pertarungan dalam suatu turnamen ataupun sejenisnya. Berawal dari tingkat kekerasan yang masih dibilang biasa, sampai pada akhirnya muncul iklan yang jika diklik akan terunduh game-game yang lebih seru dan menggiurkan untuk dimainkan, yang ternyata kualitas kontennya mempunyai taraf kekerasan yang lebih tinggi dari game sebelumnya atau bahkan mengandung konten pornografi. Tentu semuanya ini berawal dari ketidaksengajaan dan karena lemahnya pengawasan dari orang tua dalam mendampingi anak-anak ketika menggunakan gadget.

Seperti yang pernah diceritakan anak saya, bahwa di sekolah pernah ada pemeriksaan setiap smartphone yang dibawa oleh siswa. Pasalnya pernah ditemukan dari salah seorang siswa, konten yang ada di dalam smartphone tersebut mengandung unsur pornografi. Entah bagaimana cara mendapatkannya, tapi yang jelas memang gadget yang tidak dibatasi penggunaannya akan berdampak tidak baik khususnya untuk anak-anak. Dampak negatif seperti inilah yang terus harus diantisipasi, sehingga gadget bisa menjadi teman baik dan sarana edukasi buat anak-anak yang menggunakannya.

Sampai saat ini sudah hampir 1,5 tahun anak saya tidak menggunakan gadget. Berawal dari gadget yang pertama kali yang dia miliki berulang mengalami kerusakan, yang sampai pada akhirnya merasa bosan karena harus berulang kali pula memperbaikinya. Pernah sekali dibelikan sebagai penggantinya, namun itupun tak berumur panjang karena hilang. Ketertarikan anak saya kepada gadget memang saat ini tidak terlalu menggebu, walau sesekali pernah mengutarakan keinginannya untuk memilikinya kembali. Saya perhatikan memang pengaruh dari lingkungan teman-temannya yang hampir semuanya memiliki gadget dan membawanya ke sekolah. Saya sendiri sempat memikirkannya dan berniat membelikannya kembali, tentu saat ini orientasinya lebih kepada tujuan komunikasi, menunjang kepentingan studi dan aktifitas kesehariannya. Karena sekarang sudah mulai besar (berumur 10 tahun), tentu fitur-fitur yang dibutuhkan pun akan semakin beragam seperti kualitas speaker yang bagus, kamera yang bisa menghasilkan kualitas gambar yang baik dan lain-lain. Sebagai orangtua tentunya menginginkan agar anak saya tetap tidak ketinggalan informasi teknologi, namun tetap aman dan nyaman menggunakanya.

Acer Liquid Z320, Pilihan Smartphone yang Tepat untuk Anak.
Sampai saat ini anak saya masih meminjam gadget yang saya pakai, itupun hanya sebatas main di dalam rumah. Setiap ada aplikasi yang akan diunduh saya selalu mengetahuinya, bagaimana bentuk konten dan cara memainkannya. Namun terkadang anak saya suka mengeluh karena dia tidak biasa leluasa memainkan gadget tesebut, makanya akhir-akhir ini anak saya sering minta untuk dibelikan smartphone kembali.

Dari pengalaman yang pernah saya alami dalam memilih gadget untuk anak, serta memperhatikan dampak penggunaan gadget itu sendiri, saya harus extra hati-hati dalam memilih gadget. Para produsen smartphone-pun menyadari akan pentingnya smartphone yang aman bagi anak-anak, tidak asal bisa mengunduh konten atau game dengan bebas atau sembarangan oleh anak-anak. Orangtua tentunya ingin smartphone yang dimiliki anak-anak berisi aplikasi atau game yang mempunyai konten-konten bermanfaat, mendidik, merangsang daya fikir dan melatih kreativitas anak. Tentunya para orangtua juga ingin memberikan smartphone yang sesuai dengan kebutuhan anak. Sebagai orangtua, perangkat yang kita berikan kepada anak-anak bisa dijadikan sebagai media belajar sehingga smartphone bisa memberikan nilai positif untuk anak-anak. Jadi saya sebagai orangtua ingin memberikan smartphone yang bisa anak saya gunakan secara bijak, sehingga saya tidak perlu lagi merasa khawatir atau was-was.

Lalu smartphone apa yang bisa membuat para orangtua tidak lagi merasa khawatir? Smartphone apa yang bisa dijadikan pilihan yang bijak dan tepat untuk anak-anak, supaya kebutuhan anak terpenuhi, anak-nak senang dan orangtua tenang? Yupp.... dia adalah  smartphone Acer Liquid Z320.










Dengan harga yang sangat terjangkau, Acer Liquid Z320 mempunyai spesifikasi sebagai berikut : 
  • Processor Quad-Core Qualcomm Snapdragon 210
  • Memori internal 8 GB dan RAM 1 GB
  • Layar 4.5 Inch FWVGA
  • Dual kamera: 5MP dan 2MP
  • Wi-Fi dan Bluetooth 4.0
  • Android v5.1 Lollipop.
Spesifikasi di atas sangatlah mumpuni untuk memenuhi kebutuhan gadget anak. Seperti halnya anak saya sekarang dalam memainkan gadget, aplikasi yang sering dipergunakan adalah game, mendengarkan musik, dan kamera. 






Di usianya yang sudah mulai beranjak besar, kegiatan bermain anak saya pun semakin beragam. Tayangan-tayangan televisi yang setiap hari kerap diliat, terutama tayangan sinetron anak-anak yang di dalamnya ada beberapa lagu-lagu soundtrack, kini menjadikan gadget yang kerap dipinjam dari saya selain untuk bermain game juga sebagai sarana untuk mendengarkan musik. Bahkan akhir-akhir ini sambil mengerjakan pekerjaan rumahnya (PR), tak lupa memutar lagu-lagu kesukaannya. 

Hadirnya smartphone Acer Liuid Z320 yang didukung teknologi DTS Sound sudah tentu akan membuat kegemaran barunya menjadi lebih menyenangkan. Dengan dukungan teknologi DTS Sound ini menghasilkan kualitas output suara yang super jernih, sehingga akan terasa nyaman saat didengarkan baik melalui speaker ataupun earphone.  




Sudah barang tentu aplikasi game yang yang terpasang di smartphone paling banyak diminati anak-anak. Acer Liquid Z320 dengan spesifikasinya menghadirkan keseruan dan kenyamananDengan harga yang cukup terjangkau, smartphone ini memiliki performa audio yang menjanjikan. Teknologi DTS Sound yang terpasang di Acer Liquid Z320 akan menyajikan kualitas suara jernih yang akan menambah sensasi seru dan membuat anak-anak betah bermain game. Dengan menggunakan Acer Liuid Z320 ini, main game sambil membuka berbagai aplikasi lainnya dan browsing juga nggak bakal bikin smartphone Acer ini lemot. Ini karena ditunjang oleh prosesor Qualcomm Snapdragon Quad Core 1.1 GHz dan RAM 1GB yang cocok untuk beragam aktivitas multimedia tanpa kendala lag. Persis pengalaman anak saya ketika bermain game dengan gadget yang pernah dia punya, kadang mengeluh karena sering "ngelag" yang mebuatnya "bete" saat memainkan game.





Melihat bagaimana antusiasnya beberapa orang tua membekali anak-anaknya dengan gadget smartphone, saya pernah menanyakan tentang hal ini kepada beberapa teman-teman saya. Hampir semua menyatakan kekhawatiran akan konten-konten yang terpasang tanpa sepengetahuan mereka. Mereka menyadari banyak kasus yang terjadi dimana konten-konten yang terpasang di smartphone, tidak selayaknya dimiliki oleh anak-anak. Untuk itu biasanya mereka mengecek dan mendampingi anak-anak mereka saat memainkan gadget. Tentu para orang tua mengharapkan anak-anaknya senang, dan merekapun merasa tenang.

Untuk menjawab kekhawatiran yang dirasakan oleh para orang tua, kini Acer Liquid Z320 menghadirkan fitur Kids Center di dalamnya.yang akan melindungi anak-anak dari konten yang tidak sesuai untuk dikonsumsi pada usianya. Fitur yang sudah pre-install di dalam smartphone Acer Liquid Z320 ini dapat membatasi aplikasi, konten dan akses data yang tidak sesuai dengan usia anak. Kids Center bahkan dilengkapi dengan parental control untuk memantau aktivitas internet anak, sekaligus mengatur keamanan penggunaan smartphone untuk mencegah anak dari men-download konten dewasa atau membeli aplikasi baru tanpa seizin kita sebagai orangtua.






Aplikasi ini juga menjadi pembelajaran yang mengasyikan. Smartphone Acer mengisi Kids Center dengan berbagai konten yang bermanfaat untuk anak-anak. Ada ribuan aplikasi edukasi untuk membantu anak belajar sekaligus mengasah kreativitasnya. Ada juga aplikasi gaming dan video yang dapat dinikmati anak-anak. Anak juga dapat menikmati konten terbaru karena tersedia update content.

Inovasi dari Acer Liuid Z320 yang menghadirkan fitur Kids Center, mengikis rasa kekhawatiran kita sebagai orangtua akan bahaya penggunaan gadget. Kini anak-anak kita bisa memiliki gadget secara khusus dan leluasa dan kita tidak perlu lagi mendampingi terus menerus anak ketika menggunakan gadget. Acer Liquid Z320 memberikan kesenangan kepada anak-anak kita, juga meberingan ketenangan kita para orang tua.


Acer Liquid Z320, pilihan bijak dan tepat untuk anak.











17 comments:

  1. belum kesampaian diriku beli acer liquid ini mbak....

    ReplyDelete
  2. kalau hapenya begini mungkin bisa bikin orang tua jadi tenang kalau anaknya gadgetan

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya.,,hehehe, saya juga jadi seneng, ada tema ini.postingan jadi nambah...

      Delete
  3. Pengen beliin Acer liquid ini hadiah buat ponakanku.. Soalnya dia suka ngerebut hape mamanya dan kakak2nya buat mainin game-nya... Mudah2an kalo dah punya hape ini yang pas buat kebutuhan anak2 ponakanku gak akan mengganggu lagi hape kepaunyaan mama dan kakak2nya...

    ReplyDelete
  4. mantab...kalau hapenya kayak gini ya

    ReplyDelete
  5. Rekomen buat anak ya.. boleh juga nih jadi inceran. Makasih infonya mbak :) Sukses ya..

    ReplyDelete
  6. jadi tenang ya ada fasilitas aman untuk anak-anak dari Acer Liquid

    ReplyDelete
  7. PArental control'nya ini seperti apa ya mbak? Apakah berupa prevention sebelum si anak membuka konten2 dewasa?
    Tfs mbak, gudlak!

    ReplyDelete
  8. Mantap juga nih buat dijadiin koleksi... Pa lg dah menggunakan versi lollipop...

    ReplyDelete

terima kasih sudah memberikan komentar, kritik dan saran